Skip to main content

Soto Ayam




Apa yang paling nikmat disantap pada pagi hari?
Salah satunya adalah makanan berkuah kan?

Menyeruput kuah yang segar adalah kenikmatan tersendiri saat menikmati sarapan, khususnya di akhir pekan. Nah, berhubung wiken kemarin aku 'agak' rajin, pengen nyoba deh bikin soto ayam sederhana. Kenapa disebut sederhana? Soalnya resep yang aku gunakan hanya berupa insting *ealah bahasanya*. Ini dikarenakan aku masih bingung sama resep soto yang lebih spesifik seperti Soto Ayam Lamongan atau Soto Padang *padahal ya, udah bela-belain beli buku resep soto-nya Sedap*.


Akhirnya, yang jadi sumber inspirasi adalah hasil gugling. Yang diliat dari hasil gugling-an itu adalah resep dasarnya yaitu bumbu halus. Itu juga tetap dikembangkan dengan hasil insting lagi *syukurnya tidak ada yang mengeluhkan rasa :D*. Berikut resepnya ya, mudah dibuat dan lumayan seger untuk mengawali hari Minggu :)



SOTO AYAM

Bahan:
- 500 gram ceker/sayap ayam (gunakan ayam kampung bila ada)
- 2000 ml air

Bumbu Halus:
- 6 butir bawang merah
- 7 siung bawang putih
- 1 sdt ketumbar
- 1 sdt merica
- 6 butir kemiri
- 3 cm jahe
- 3 cm kunyit

Bahan Lainnya:
- 250 gram dada ayam fillet, suwir-suwir
- 3 cm lengkuas, memarkan
- 2 batang serai, memarkan
- 3 butir kapulaga
- 2 butir cengkeh
- 1 batang kayu manis
- 3 lembar daun salam
- 5 lembar daun jeruk
- 2 1/2 sdt garam
- 1 1/2 sdt gula
- 1 buah jeruk nipis, peras dan ambil airnya

Bahan Pelengkap:
- 3 butir telur, rebus, belah menjadi 2 bagian
- kol, iris halus
- bihun, rebus, tiriskan
- daun bawang dan daun seledri, iris halus
- bawang goreng
- sambal merah
- kerupuk udang (persediaan lagi kosong, jadi aku gak pake)

Cara Membuat:
1. Kaldu: rebus ceker atau sayap ayam dengan air hingga air menyusut dan menghasilkan kaldu kurang lebih 1500 ml.
2. Masukkan bumbu halus dan bahan lainnya kecuali jeruk nipis ke dalam rebusan kaldu. Tunggu kurang lebih 5 menit dan tes cicip. Beri tambahan garam dan gula bila perlu. Jika rasa dinilai sudah pas, tambahkan perasan air jeruk nipis. Matikan api.
3. Penyajian: Dalam mangkok, beri bihun dan kol secukupnya. Tuangkan kuah soto dan beri potongan telur, daun bawang, daun seledri dan bawang goreng. Sajikan selagi hangat dengan nasi, sambal dan kerupuk.



Comments

Popular posts from this blog

Nasi Bakar ala Bu Fatmah Bahalwan NCC

Pertama kali lihat postingan resep Nasi Bakar ini, bawaannya kebayang-bayang terus dan pengen bikin. Alasannya, aku suka banget nasi bakar! Ada aroma daun pisang, aroma bakaran dan rasa gurih dari lauknya itu bikin lidah ketagihan. Karena itu, ketika menemukan link berisi resep ini, aku langsung catat bahan dan cara membuatnya di agenda masakan tercintaaah (sebenernya sih buku agenda buat kerjaan kantor, disalahgunakan ini ceritanya :D). Mencatat resep di buku tulis itu ada kebahagiaan tersendiri. Selain bisa jadi koleksi (haiah *ga penting), mempermudah liat resep pas masak ketika hape harus di-charge dulu, juga membantu pemahaman langkah pengerjaan. Ok, kembali ke resep. Yang bikin aku memilih resep ini adalah resep ini dari Bu Fatmah Bahalwan NCC. Hohoho. Beliau sudah terkenal di dunia masak-memasak lho. Dan aku, sebagai salah satu fans berat beliau, gak ragu sama kelezatan resep yang pernah disusun beliau. Semangat ini juga makin menggebu-gebu ketika mbak Hesti nge-posting re

OVEN dan ovenku (KIRIN 200-RA)

Oven adalah peralatan dapur yang wajib dimiliki kalo mau belajar baking , khususnya kalo mau bikin sesuatu yang dipanggang. Peralatan tempur baking yang satu ini juga punya beberapa jenis, yaitu: Oven Tangkring (otang) Oven ini mungkin paling tersohor di dunia per- baking -an :D. Gimana enggak, sejak jaman masih kecil banget sampe sekarang, aku masih sering nemu toko yang ngejual oven yang satu ini. Gak jarang juga ibu-ibu yang pada pinter masak di blog-blog yang aku baca mengakui sendiri mereka juga menggunakannya. Kalo ditanya alasan kenapa banyak orang suka banget (dan bahkan jatuh cinta) dengan oven ini, pada umumnya adalah oven ini murah dan gak pake listrik. Memang bener kalo oven ini praktis banget, tapi kelemahannya juga patut dipertimbangkan. Jika menggunakannya di atas kompor gas, ovennya harus diganjal dulu, terkadang panasnya tidak merata, dan sulit menentukan temperatur dengan benar (bahkan kadang pengukur suhu yang ada bisa salah).   Oven Gas Bi

Es Kacang Merah

Kacang merah :) Udah lama kenal kacang merah. Kenal pertama kali ketika masak rendang :P hehehe Kenal sebagai minuman baru beberapa tahun yang lalu. Tepatnya ketika makan di salah satu restoran yang menunya adalah masakan Manado, es kacang merah. Kelihatannya sederhana tapi lezaaaaatt. Saat itulah baru menyadari bahwa kacang merah cocok banget dijadikan makanan maupun minuman. Selain bisa dimasak menjadi makanan dan minuman segar, kacang merah juga kaya manfaat. Salah satu bahan pilihan dalam menu salad ini, selain bisa menjaga kesehatan pencernaan dan mengurangi efek dari kolesterol jahat, juga bisa membantu program penurunan berat badan karena kandungan seratnya tinggi dan rendah kalori. Belum lagi manfaatnya dalam hal pematangan sel darah merah yang bisa membantu kita terhindar dari anemia. Nih, manfaat lengkapnya yang aku kutip dari salah satu blog: ( http://permathic.blogspot.com/2013/03/kandungan-gizi-dan-manfaat-kacang-merah.html ) Mencegah kolesterol jahat dan