Skip to main content

Mini Pizza Bites

  


Siapa coba yang ga suka pizza?
Salah satu makanan khas negeri asalnya Serie-A ini sangat digemari masyarakat kita. Roti tipis atau terkadang tebal yang diberi beragam topping seperti saus bolognaise, paprika, pepperoni, sosis, daging sapi, bahkan seafood seperti kepiting dan dipenuhi lelehan keju mozarella dan aroma keju parmesan. Hmmm... Hampir tidak ada yang bisa menolak daya tariknya, termasuk aku :P


Pertama kali nyoba pizza adalah di masa kuliah karena di daerah asal, makanan beginian mah gak ada. Kalopun ada, harus ke Medan dulu *hiks, tragis*. Pertama kali aja udah suka dan akhirnya sering deh ngehabisin uang saku kuliah buat makan-makan di restoran ternama pizza di Indonesia itu.

Sampe sekarang, tetep aja suka sama yang namanya pizza. Setelah senang dunia memasak, mulai deh belajar bikin pizza sendiri. Meskipun masih banyak kekurangan, tetep aja enak dan suami suka. Lumayan kan, makan pizza ga perlu lagi harus keluar, yang penting sedia tenaga buat bikin adonan karena kemampuan mixer di rumah terbatas banget.




Beberapa kali bikin pizza, kepengen deh nyoba bikin Mini Pizza Bites. Apalagi sedang tertarik nyoba bikin roti dengan metode water roux yang dipelajari dari blog mbak Hesti. Lumayan juga hasilnya. Walaupun di foto masih amburadul, secara rasa gak perlu diragukan deh. Rotinya juga empuk dan mungkin berikut-berikutnya bakal menerapkan metode ini setiap kali bikin roti ^^

Resep berikut lumayan banyak hasilnya. Jadi, kalo pengen nyoba, bisa menggunakan setengah resep saja dan ukuran bahan dibagi secara proporsional ya. Aku bikin beberapa jenis roti dari resep ini, tapi yang sempat difoto hanya mini pizza.


MINI PIZZA BITES
sumber: http://hesti-myworkofart.blogspot.com/2012/06/mini-pizza-bites.html

Water Roux:
- 50 gram tepung terigu protein tinggi
- 250 ml air

Bahan roti:
- 400 gram tepung terigu protein tinggi
- 200 gram tepung terigu protein sedang
- 100 gram gula pasir
- 2 sdm susu bubuk full cream
- 1 butir telur + 1 kuning telur
- 10 gram ragi instan
- 200 gram water roux
- 175-200 ml air hangat
- 75 gram margarin
- 1 sdt garam

Topping:
- saus bolognaise siap pakai
- sosis, potong kecil
- paprika
- keju mozarella parut
- keju cheddar parut


Cara Membuat:
1. Dalam panci: campur air dan terigu protein tinggi, aduk sampai rata dan tidak bergerindil. Nyalakan api dan masak sampai mengental tapi tidak sampai mendidih, dinginkan.
2. Roti: tuang semua bahan kering kecuali margarin dan garam ke dalam mixer, kemudian masukkan campuran water roux, air, dan telur. Nyalakan mixer dan proses hingga kalis. Tambahkan garam dan margarin lalu lanjutkan proses hingga adonan menjadi elastis.
3. Tutup adonan dengan cling wrap dan biarkan mengembang hingga dua kali lipat (bisa dibantu dengan memposisikannya dekat dengan magiccom agar lebih lembap).
4. Timbang adonan yang sudah mengembang masing-masing 16 gram dan pipihkan pada dasar loyang muffin yang telah diberi sedikit olesan margarin. Beri saus, sosis, paprika, keju mozarella, dan cheddar. Diamkan selama 15 menit. Panggang di oven dengan suhu 200 derajat celcius selama 15 menit.




5. Angkat dari loyang begitu matang dan sajikan.



Comments

Popular posts from this blog

Nasi Bakar ala Bu Fatmah Bahalwan NCC

Pertama kali lihat postingan resep Nasi Bakar ini, bawaannya kebayang-bayang terus dan pengen bikin. Alasannya, aku suka banget nasi bakar! Ada aroma daun pisang, aroma bakaran dan rasa gurih dari lauknya itu bikin lidah ketagihan. Karena itu, ketika menemukan link berisi resep ini, aku langsung catat bahan dan cara membuatnya di agenda masakan tercintaaah (sebenernya sih buku agenda buat kerjaan kantor, disalahgunakan ini ceritanya :D). Mencatat resep di buku tulis itu ada kebahagiaan tersendiri. Selain bisa jadi koleksi (haiah *ga penting), mempermudah liat resep pas masak ketika hape harus di-charge dulu, juga membantu pemahaman langkah pengerjaan. Ok, kembali ke resep. Yang bikin aku memilih resep ini adalah resep ini dari Bu Fatmah Bahalwan NCC. Hohoho. Beliau sudah terkenal di dunia masak-memasak lho. Dan aku, sebagai salah satu fans berat beliau, gak ragu sama kelezatan resep yang pernah disusun beliau. Semangat ini juga makin menggebu-gebu ketika mbak Hesti nge-posting re...

Jellycream Flower Pudding

  Assalamu 'alaykum warahmatullah Maaf ya bikin postingan baru yang sebenernya cuma dokumentasi iseng-iseng. Masih ingat kan ya kalau beberapa bulan yang lalu jellycream ini sedang ngehits. Hampir semua bakulers terima orderan puding cantik ini. Konsepnya sederhana. Layaknya cake, puding dihias dengan bunga-bunga cantik hasil kreativitas dengan spuit yang sebagian besar pasti sudah dikenal. Resep? Nah, itu dia. Dikarenakan ini merupakan hasil kursus yang dilakukan 4 (empat) bulan yang lalu, bahkan catatan resepnya pun nyelip entah di mana :D zoomnya puding versi mini tampak atas #lagi2captiongeje :D Terus di-post buat apa? Ya, anggap saja kenang-kenangan. Kenang-kenangan bisa bikin puding cantik ini, sekaligus sebagai contoh jika suatu saat aku berniat bikin puding unik ini #ngasal -__-a   Selain itu, dikarenakan masih banyak juga teman-teman yang mungkin butuh contoh dengan belajar di rumah via Youtube dan gambar, gambar ini tentunya bisa jadi refer...

Cantik Manis

Alhamdulillah, udah masuk pertengahan Mei aja. Semoga temen-temen yang mempraktikkan resep-resep yang aku bantu post di sini selalu semangat berkarya dan berjuang di dapur *yosh!!* ^^ Posting-an kali ini adalah salah satu resep mudah yang udah terkenal enak sebagai jajanan pasar, Cantik Manis. Sebelumnya sih gak tau nama cemilan ini. Hanya tau bahwa makanan ini sering dijadikan menu snack box dengan rasa manis segar seperti puding. Makanan berbahan dasar tepung hunkwe ini biasa dijajakan berbungkus plastik yang dilipat membentuk persegi panjang atau dengan bentuk lipatan nagasari. Panganan praktis tapi enak ini emang bener-bener mudah dibuat. Resepnya sendiri aku lihat dari blognya salah satu admin grup Facebook Dapur Aisyah, mbak Ita - Dapur Griya Khayangan . Berhubung aku rada males ngebungkus cemilan ini menggunakan plastik (dan gak ada stok juga di rumah *alasan*) dan terinspirasi posting-an mbak Ita di Facebook, aku lebih memilih menggunakan cetakan agar-agar. Lihat,...