Alhamdulillah...
Masih bisa apdet di tengah minggu 'padat' :)
Karena ovennya belum dibeli, apdetannya masih masakan yang simpel-simpel. Akan tetapi, walaupun simpel, resep berikut adalah kali pertama nyoba mengolah bunga pepaya.
Tau kan kalau bunga pepaya pahit? Meskipun demikian, duluuuuuu banget pas masih SMP-SMA, tante dan mama suka masak ini. Rasanya sedaaaaapp. Pahit-pahit manis. Manisnya kemungkinan selain dari gula juga dari udang yang emang rasanya udah enak.
Udah nikah? Belum pernah nyicip lagi :D
Saat belanja di gerobak sayur deket rumah, aku lihat bunga pepaya dijual dalam kemasan plastik seharga 6ribu rupiah. Isinya kurang lebih 250 gram. Nah, karena kangen bernostalgia sekaligus belajar mengolah, dibeli deh. Setelah nanya-nanya ke 'sesepuh-sesepuh' di BCL *alamat dikasih kecupan pake panci nih :D*, jadi juga ngolahnya.
Simpel banget, cuma ditumis. Akan tetapi, pas dicicip, udah lumayan mendekati rasa yang pernah aku makan sebelumnya. At least, ntar-ntar nyoba lagi, nanya mama deh resep aslinya :)
Suka bunga pepaya juga? Berikut resep yang aku coba pagi ini ya. Semoga bisa jadi referensi dan bahan-bahannya sangat mudah disesuaikan dengan yang ada di dalam kulkas.
Happy cooking!
TUMIS BUNGA PEPAYA
Nitta Sestra Afdya
Bahan:
- 100 gram bunga pepaya, rebus sebentar dengan sedikit garam, tiris dan sisihkan
- 250 gram udang ukuran kecil, bersihkan bagian kepala dan ekor
- 1 buah labu siam ukuran kecil, iris-iris memanjang atau berbentuk korek api
- 15 buah cabai hijau, iris serong
- 5 butir bawang merah, iris halus
- 3 siung bawang putih, iris halus
- 1 batang serai, memarkan
- 1 sdt garam
- 1/4 sdt saus tiram
- 3 sdt gula (bisa ditambahkan cukup 2 sdt saja, tergantung selera)
- minyak secukupnya untuk menumis
Cara membuat:
1. Tumis cabe hijau, bawang merah, bawang putih, dan serai dalam minyak panas hingga harum.
2. Masukkan garam, saus tiram, dan gula. Aduk rata.
3. Tambahkan labu siam, masak hingga mulai layu.
4. Masukkan bunga pepaya dan udang, aduk rata dan masak hingga udang berubah warna.
5. Cicip dan tambahkan bumbu yang dibutuhkan jika dirasa kurang manis atau masih terlalu terasa pahit.
Catatan:
Penambahan air tidak aku lakukan. Ini dikarenakan udang sendiri masih mengandung banyak air sehingga akan menambah volume air dalam tumisan. Akan tetapi, bila suka kuah yang lebih banyak, silakan ditambah air dan disesuaikan kembali rasa kuahnya dengan bumbu yang ada.
Nitta Sestra Afdya - 19 April 2015 -
Comments
Post a Comment