Skip to main content

Ikan Bulu Ayam Pedas Manis



Assalamu 'alaykum warahmatullah..
Alhamdulillah kembali bisa posting resep :)

Sore dua hari yang lalu, berkesempatan bikin menu ini lagi. Sukaaaa banget sama masakan ini. Rasanya yang pedas manis dijamin bikin ketagihan, Manis dan pedesnya cabe hijau itu beneran endeeeesss. Dinikmati pake nasi hangat, sudah pasti ga tertahankan deh nafsu makannya. Tapi, karena punya riwayat sakit gigi abis makan kacang-kacangan, gak bisa sering-sering masak beginian deh.

Nah, berhubung adek rikues masakan ini udah sejak lama, akhirnya dibikin lagi dengan memanfaatkan ikan bulu ayam yang dibawa suami sebagai oleh-oleh saat dinas luar. Ikan bulu ayam ini sendiri rasanya tawar, bukan asin. Meskipun demikian, pada dasarnya, buat bikin masakan ini juga bisa menggunakan ikan asin yang tipis-tipis. 

Kalau gak begitu suka asin, ikan tersebut direndam dulu pake air hangat yang ditambahkan sedikit garam. Setelah direndam beberapa saat, tiriskan dan goreng hingga garing dengan api kecil (kalau gosong, rasa pahitnya bisa terasa banget dan bikin olahan berikutnya jadi gak mantep). Dan, siap diolah lebih lanjut deh.






Resep ini hasil takaran sendiri. Jadi, buat yang suka pedas, bisa ditambahkan lagi cabe hijaunya :)
Selamat mencoba di rumah...


Ikan Bulu Ayam Pedas Manis
Nitta Sestra Afdya

Bahan:
- 150 gram ikan bulu ayam, cuci bersih atau rendam, tiriskan, goreng hingga garing
- 100 gram kacang tanah, cuci dan tiriskan, goreng hingga garing
-  6 butir bawang merah, iris halus
- 3 siung bawang putih, iris halus
- 40 gram cabe hijau, iris miring
- 3 lembar daun salam atau daun jeruk
- 1/2 sdt garam
- 2-3 sdm gula pasir
- 2 sdm saus tiram
- minyak goreng secukupnya

Cara Membuat:
1. Tumis bawang merah, bawang putih, cabe hijau, dan daun salam hingga wangi. Pastikan jumlah minyak goreng cukup untuk merendam tumisan, tidak kurang atau berlebihan. Jika berlebihan, hasil akhir akan terlalu basah.
2. Masukkan garam, gula pasir, dan saus tiram. Aduk rata.
3. Masukkan kacang tanah dan ikan bulu ayam. Aduk hingga seluruh bahan tumisan terbalut rata ke kacang dan ikan. Cicipi ikan atau kacang tanah untuk memastikan rasa yang diinginkan sudah didapat atau tidak. Bila kurang manis, tambahkan gula pasir (di awal memasukkan, cukup 2 sdm dulu, jika kurang manis, tambahkan lagi 1 sdm). Kembali aduk beberapa kali agar bumbu tumisan benar-benar merata.
4. Matikan api.
5. Sajikan hangat dengan nasi putih.


Selamat menambah berat badan :D


Di tengah masa penyusunan proposal skripsi...
Nitta Sestra Afdya - 23 Maret 2016 -




Comments

Popular posts from this blog

Nasi Bakar ala Bu Fatmah Bahalwan NCC

Pertama kali lihat postingan resep Nasi Bakar ini, bawaannya kebayang-bayang terus dan pengen bikin. Alasannya, aku suka banget nasi bakar! Ada aroma daun pisang, aroma bakaran dan rasa gurih dari lauknya itu bikin lidah ketagihan. Karena itu, ketika menemukan link berisi resep ini, aku langsung catat bahan dan cara membuatnya di agenda masakan tercintaaah (sebenernya sih buku agenda buat kerjaan kantor, disalahgunakan ini ceritanya :D). Mencatat resep di buku tulis itu ada kebahagiaan tersendiri. Selain bisa jadi koleksi (haiah *ga penting), mempermudah liat resep pas masak ketika hape harus di-charge dulu, juga membantu pemahaman langkah pengerjaan. Ok, kembali ke resep. Yang bikin aku memilih resep ini adalah resep ini dari Bu Fatmah Bahalwan NCC. Hohoho. Beliau sudah terkenal di dunia masak-memasak lho. Dan aku, sebagai salah satu fans berat beliau, gak ragu sama kelezatan resep yang pernah disusun beliau. Semangat ini juga makin menggebu-gebu ketika mbak Hesti nge-posting re

OVEN dan ovenku (KIRIN 200-RA)

Oven adalah peralatan dapur yang wajib dimiliki kalo mau belajar baking , khususnya kalo mau bikin sesuatu yang dipanggang. Peralatan tempur baking yang satu ini juga punya beberapa jenis, yaitu: Oven Tangkring (otang) Oven ini mungkin paling tersohor di dunia per- baking -an :D. Gimana enggak, sejak jaman masih kecil banget sampe sekarang, aku masih sering nemu toko yang ngejual oven yang satu ini. Gak jarang juga ibu-ibu yang pada pinter masak di blog-blog yang aku baca mengakui sendiri mereka juga menggunakannya. Kalo ditanya alasan kenapa banyak orang suka banget (dan bahkan jatuh cinta) dengan oven ini, pada umumnya adalah oven ini murah dan gak pake listrik. Memang bener kalo oven ini praktis banget, tapi kelemahannya juga patut dipertimbangkan. Jika menggunakannya di atas kompor gas, ovennya harus diganjal dulu, terkadang panasnya tidak merata, dan sulit menentukan temperatur dengan benar (bahkan kadang pengukur suhu yang ada bisa salah).   Oven Gas Bi

Es Kacang Merah

Kacang merah :) Udah lama kenal kacang merah. Kenal pertama kali ketika masak rendang :P hehehe Kenal sebagai minuman baru beberapa tahun yang lalu. Tepatnya ketika makan di salah satu restoran yang menunya adalah masakan Manado, es kacang merah. Kelihatannya sederhana tapi lezaaaaatt. Saat itulah baru menyadari bahwa kacang merah cocok banget dijadikan makanan maupun minuman. Selain bisa dimasak menjadi makanan dan minuman segar, kacang merah juga kaya manfaat. Salah satu bahan pilihan dalam menu salad ini, selain bisa menjaga kesehatan pencernaan dan mengurangi efek dari kolesterol jahat, juga bisa membantu program penurunan berat badan karena kandungan seratnya tinggi dan rendah kalori. Belum lagi manfaatnya dalam hal pematangan sel darah merah yang bisa membantu kita terhindar dari anemia. Nih, manfaat lengkapnya yang aku kutip dari salah satu blog: ( http://permathic.blogspot.com/2013/03/kandungan-gizi-dan-manfaat-kacang-merah.html ) Mencegah kolesterol jahat dan